Langsung ke konten utama

Postingan

Unggulan

sebuah awal,

Penyesalan, kesedihan, kemarahan yang kualami tak kunjung membuahkan suatu apapun. Semuanya terjadi begitu saja, tanpa peduli apakah aku siap menghadapi ini semua. Yang aku tahu, ini semua terasa sungguh menyakitkan. Aku hanya bisa merasakan kemarahan, kesedihan, dan kekecewaan yang teramat dalam. Bahkan aku sendiri tidak pernah membayangkan akan merasakan sesuatu yang begitu menyesakkan dada. Sejauh ini semua, sedalam luka yang aku rasakan, seluas kesedihan yang aku alami, aku pun tidak paham dengan diriku sendiri bagaimana mungkin hatiku masih untuknya? Bagaimana mungkin aku menyadari bahwa dia masih satu-satunya bagiku? Bagaimana mungkin diriku masih menyimpan rasa untuknya? Bagaimana mungkin di setiap malam ku aku masih merindukannya? Bahkan aku pun tidak paham dengan diriku sendiri. Dia memang telah pergi, meninggalkan seberkas luka dan membawa separuh jiwaku. Tapi mengapa hati ini terasa sesak melihat dia bahagia disana meski tidak denganku? Padahal, melepasnya dan membiarkan

Postingan Terbaru

dan lagi,

sebuah apresiasi.

cerita yang tak utuh.

untitled post.